Evaluasi Sistem Logistik Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya

Authors

  • Sugeng Adi Prasetyo Program Magister Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Achmad Wicaksono Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • M. Ruslin Anwar Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Keywords:

evaluasi kinerja pelabuhan, metode IPA, metode SCM, model sistem logistik, Pelabuhan Tanjung Perak

Abstract

Sistem logistik yang kurang optimal di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menyebabkan terhambatnya distribusi barang dan jasa serta tingginya biaya logistik. Untuk itu, perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui persepsi pengguna jasa tentang sistem logistik yang ada saat ini, mengembangkan model sistem logistik dan memberikan rekomendasi perbaikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Important Performance Analysis dan Supply Chain Management. Hasil penelitian menunjukkan secara umum aspek layanan sisi laut dan sisi darat di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada kondisi memuaskan.Variabel sistem logistik yang mendapat prioritas utama perbaikan adalah pemanduan (X ), waktu antrian kapal, armada pengangkut, layanan informasi di pelabuhan, peralatan bongkar muat (X ), tenaga kerja bongkar muat (X 7 ) serta layanan dokumen kapal (X 4 ) dan barang (X ). Diperoleh persamaan regresi model sistem logistik: Y 1 = 34,345 + 1,76X 2 + 1,66X 4 + 1,015X 6 + 0,929X 113 JURNAL REKAYASA SIPIL / Volume 8, No.2 – 2014 ISSN 1978-5658 10 7 + 1,532X = 0,919 (proses storage) dan Y 2 = 27,909 + 1,38X 2 + 1,654X 4 + 1,149X 6 + 0,923X 7 + 1,165X = 0,916 (proses truck losing). Beberapa rekomendasi perbaikan seperti: penambahan jumlah kapal pandu, penambahan peralatan baru, peningkatan fasilitas emplasemen serta pengurusan dokumen secara online. 

Downloads

Published

2015-02-04

How to Cite

Prasetyo, S. A., Wicaksono, A., & Anwar, M. R. (2015). Evaluasi Sistem Logistik Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Rekayasa Sipil, 8(2), pp.113–120. Retrieved from https://rekayasasipil.ub.ac.id/index.php/rs/article/view/274

Issue

Section

Articles