Prosentase Penurunan Lendutan pada Model Jembatan Rangka Baja Akibat Penambahan Kabel Prategang Eksternal Tipe Trapesium

Authors

  • Wisnumurti Wisnumurti Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Agoes Soehardjono Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Rizaldy Iskandar Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Keywords:

kabel prategang, lendutan maksimum, jembatan rangka prategang

Abstract

Penggunaan jembatan sebagai pelengkap dalam sarana transportasi sangat krusial. Dengan meningkatnya beban kendaraan yang melewati jembatan seiring dengan bertambahnya volume kendaraan diperlukan suatu metode peningkatan kapasitas jembatan terutama jembatan rangka. Metode peningkatan kapasitas yang tidak merusak ataupun membangun ulang jembatan yang sudah ada adalah dengan penambahan kabel prategang.Peningkatan kapasitas yang dapat ditinjau secara langsung adalah dengan mengamati besarnya pengurangan lendutan yang terjadi pada jembatan tersebut setelah ditambahkan kabel prategang. Pengaruh penambahan yang terjadi pada model jembatan didapatkan dengan membandingkan lendutan yang terjadi akibat pembebanan dalam keadaan setelah dan sebelum diberi prategang. Besarnya beban dan gaya prategang pada kabel prategang yang diberikan divariasikan untuk mendapakan data lendutan yang diperlukan. Sebelum dilakukan analisa pengaruh lendutan, lebih dulu dilakukan perbandingan hasil data yang didapatkan di lapangan dengan hasil perhitungan teoritis. Hasil perhitungan teoritis dilakukan dengan menggunakan software STAAADPro 2004.Dalam penelitian ini besarnya prosentase penurunan lendutan yang terjadi akibat penambahan kabel prategang eksternal tipe trapesium pada tiap peningkatan beban yang diberikan pada model jembatan rangka adalah sebesar 4,167 - 14,286 % dengan nilai ratarata 8,855%. Sedangkan besarnya penurunan lendutan maksimum yang terjadi adalah sebesar 37,073%. Data prosentase penurunan lendutan tersebut dapat dipergunakan dalam perencanaan jembatan rangka prategang, terutama dalam penentuan jenis dan tipe prategang yang digunakan. 

Downloads

Published

2012-05-21

Issue

Section

Articles